Tampilkan postingan dengan label tips. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tips. Tampilkan semua postingan

Agustus 24, 2009

Sukade / Manisan Kering Labu Siam

Sukade atau manisan adalah buah-buahan yang direndam dalam air gula selama beberapa waktu. Membuat buah-buahan menjadi manisan adalah salah satu cara untuk mengawetkan bahan makanan dan hal ini sudah dilakukan sejak zaman dahulu kala. Jenis manisan ada 3 macam yaitu, manisan kering, manisan basah, dan manisan basah berkuah.

Manisan basah diperoleh setelah penirisan buah dari larutan gula, sedangkan manisan kering diperoleh bila manisan yang pertama kali dihasilkan (manisan basah) dikeringkan sampai kering. Buah-buahan yang biasa digunakan untuk membuat manisan basah adalah jenis buah yang cukup keras seperti pala, mangga, kedondong, kolang-kaling, dan lain-lain. Sedangkan buah-buahan yang biasa digunakan untuk membuat manisan kering adalah jenis buah yang lunak seperti pepaya, sirsak, dan lain-lain.

Labu siam sifatnya bergetah dan permukaannya berbiku – biku. Di dalam 100 gram labu siam terkandung 6,5 karbohidrat; 0,6 protein; 0,3 mineral dan 14 mg kalsium. Biasanya labu siam hanya diolah menjadi sayur, namun kini ada alternative pengolahan labu siam menjadi manisan kering labu siam. Sukade atau manisan kering biasanya digunakan sebagai hiasan dan campuran dalam pembuatan kue kering, roti dan sebagainya. Pembuatan sukade / manisan kering labu siam meliputi 3 proses yaitu, persiapan bahan baku, pembuatan larutan perendaman dan pembuatan sukade / manisan kering labu siam:

Bahan
a. Labu siam
b. Kapur sirih
c. Garam
d. Gula pasir
e. Larutan asam sitrat 1,5 %
f. Natrium metabisulfit
g. Pewarna makanan

Alat
a. Pisau
b. Pengaduk
c. Saringan
d. Panci
e. Waskom
f. Cabinet dryer

Cara Kerja
a. Persiapan Bahan Baku
1. Labu Siam dikupas, dicuci, dipotong kubus (2×1,5×1,5) cm.
2. Potongan labu siam direndam dalam larutan kapur sirih selama satu jam.
3. Cuci dan tiriskan
4. Blansing dan kemudian ditiriskan sehingga didapat bahan baku siap pakai.
Blansing merupakan pemanasan pendahuluan dalam uap atau air panas dalam waktu singkat, terutama untuk sayur-sayuran dan buah-buahan. Tujuan dari pemblansiran ini adalah :
• Membantu membersihkan bahan makanan dari kotoran – kotoran antara lain tanah, getah, insekta, dan lain – lain.
• Untuk memperbaiki tekstur.
• Menonaktifkan enzim – enzim, terutama enzim oksidase
• Menghilangkan bau dan flavor yang tidak dikehendaki.

b. Pembuatan Sirup Perendaman

Setelah persiapan bahan baku selesai, lalu dibuat larutan perendam yaitu dengan mencampurkan garam, gula, asam sitrat, natrium metabisulfit dan pewarna dalam 2 liter air kemudian panaskan hingga mendidih. Fungsi gula terutama sebagai zat pemanis ( sweeteners ), zat pengawet, penambah flavor, dan untuk memperbaiki tekstur dari buah-buahan. Air garam dan air kapur untuk mempertahankan bentuk (tekstur) serta menghilangkan rasa gatal atau getir pada buah. Asam ditambahkan untuk memperbaiki flavor. Buah-buahan dengan kandungan asam yang rendah, dapat diberi tambahan asam sitrat. Natrium metabisulfit yang ditambahkan bertujuan untuk mencegah proses pencoklatan dan mempertahankan warna agar tampak menarik. Sedangkan zat pewarna ditambahkan ke dalamnya dengan tujuan untuk memberikan kenampakan yang menarik.

c. Pembuatan Sukade

1. Bahan baku siap pakai direndam dalam sirup perendam yang mendidih (10 menit).
2. Didinginkan dengan cepat
3. Dilakukan perendaman lagi dengan larutan perendam selama 24 jam.
4. Pisahkan bahan dari larutan perendam
5. Cuci dengan air panas kemudian tiriskan
6. Sukade /manisan basah yang dihasilkan lau dikeringkan dengan cabinet dryer pada suhu 400C selama 9 jam.
7. Kemas dalam plastik.
(Sumber gambar: http://duniatanaman.com)

Agustus 17, 2009

Cara cepat update PageRank Google

Mau tahu Cara cepat update PageRank di Google? Makanya jangan pernah menganggap remeh penyebaran produk dengan pemasaran sistem Multi Level Marketing? Dan dalam postingan kali ini saya mau mencoba mengajak kamu semua untuk memanfaatkan kedahsyatan faktor kali dan kecepatan penyebaran ini dalam bentuk backlink.

Caranya gampang kok, Yang perlu kamu lakukan adalah meletakkan link-link berikut ini di blog atau artikel kamu

1. Detik
2. Okezone
3. co.cc
4. wordpress
5. ilmu-belajar-komputer
6. SEO Tutorial
7. Artis News
8. fansclubartis
9. Lerry060103
10.kwt-mekarsari

Tapi ingat, sebelum kamu meletakkan link diatas, kamu harus menghapus peserta nomor 1 dari daftar. Sehingga semua peserta naik 1 level. Yang tadi nomor 2 jadi nomor 1, nomor 3 jadi 2, dst. Kemudian masukkan link kamu sendiri di bagian paling bawah (nomor 10).

Jika tiap peserta mampu mengajak 5 orang saja, maka jumlah backlink yang akan didapat adalah

Ketika posisi kamu 10, jumlah backlink = 1
Posisi 9, jml backlink = 5
Posisi 8, jml backlink = 25
Posisi 7, jml backlink = 125
Posisi 6, jml backlink = 625
Posisi 5, jml backlink = 3,125
Posisi 4, jml backlink = 15,625
Posisi 3, jml backlink = 78,125
Posisi 2, jml backlink = 390,625
Posisi 1, jml backlink = 1,953,125

Dan semuanya menggunakan kata kunci yang kamu inginkan. Dari sisi SEO kamu sudah mendapatkan 1,953,125 backlink dan efek sampingnya jika pengunjung web para downline kamu mengklik link itu, juga membuat blog kamu mendapatkan traffik tambahan.

Nah, silahkan copy paste artikel ini, dan hilangkan peserta nomor 1 lalu tambahkan link blog/website kamu di posisi 10. Ingat, kamu harus mulai dari posisi 10 agar hasilnya maksimal. Karena jika kamu tiba2 di posisi 1, maka link kamu akan hilang begitu ada yang masuk ke posisi 10.

Selamat mencoba :lol:

Agustus 05, 2009

Business Law

Memulai suatu usaha tentu memerlukan pemahaman memadai tentang hukum perusahaan terkait sehingga bisnis dapat dijalankan dalam koridor hukum yang benar. Hal ini seringkali luput dari perhatian para entrepreneur/wirausaha pemula dan baru menjadi masalah setelah usaha mereka bertambah besar atau bahkan jika mereka tersangkut perkara hukum yang seringkali sebenarnya hanya berakar dari ketidaktahuan dan mungkin ketidakpedulian dari para pelaku bisnis.

Diperlukan workshop yang bisa memberikan pembekalan aspek hukum yang penting bagi para calon entrepreneur/wirausaha dan entrepreneur/wirausaha pemula. Mulai dari aspek hukum pendirian dan perijinan perusahaan, perlindungan terhadap merek dan logo perusahaan, rambu-rambu hukum penting yang harus diperhatikan dalam menjalankan perusahaan serta aspek hukum penting terkait perjanjian secara umum.

Selain itu juga diperlukan trainer yang sangat berpengalaman dalam hukum perusahaan dan perjanjian, baik dalam teori maupun praktek. Juga diperlukan Notaris yang berpengalaman dalam pembuatan akta-akta terkait pendirian dan perubahan anggaran dasar perusahaan serta pengurusan perijinan perusahaan.